Hai..teman-teman!!
Jumpa lagi bersama saya,hehe
Seperti yang saya katakan
minggu lalu, saya ingin berbagi ilmu yang telah saya dapatkan di minggu ini.
nah! Kali ini saya akan membahas mengenai bab “kepemimpinan”.
ok! Lanjut saja yuk teman-teman.
ok! Lanjut saja yuk teman-teman.
Kepemimpinan (leadership)
adalah kemampuan untuk memengaruhi orang lain guna mencapai tujuan organisasi.
Dari pengertian ini, dapat disimpulkan bahwa pemimpin terlibat dengan orang
lain dalam mencapai tujuan. Kepemimpinan mengandung tiga aspek penting,
meliputi: manusia, pengaruh, dan tujuan.
Kepemimpinan Masa Kini
Konsep kepemimpinan berubah
seiring berubahnya organisasi. Hal menarik tentang kepemimpinan masa kini
adalah pendekatan postheroic atau disebut juga kepemimpinan postheroic. Dua
pendekatan yang selaras dengan kepemimpinan postheroic yaitu:
Kepemimpinan
tingkat 5
Ciri penting kepemimpinan
tingkat 5 adalah hampir hilangnya ego, dibarengi dengan tekat kuat untuk
melakukan yang terbaik bagi organisasi. Kepemimpinan ini merupakan tingkat
tertinggi dalam hierarki kemampuan manajer. Hierarki tingkat 5 yaitu:
1.
Individu
berkemampuan tinggi
2.
Anggota tim aktif
3.
Manajer andal
4.
Pemimpin efektif
5.
Eksekutif tingkat 5
Kepemimpinan
interaktif
·
Menekan ambisi
pribadi dan membangun potensi orang lain
·
Lebih menyukai
proses konsensual dan kolaboratif
·
Tumbuh dari
penelitian pemimpin laki-laki dan perempuan
Dari Manajemen Ke Kepemimpinan
Menejemn yang baik sangat
penting bagi organisasi, namun para manajer yang baik juga harus menjadi pemimpin
yang baik, karena kualitas manajemen dan kepemimpinan yang berbeda merupakan
kekuatan bagi organisasi.
Karakter Pribadi Kepemimpinan
Karakter merupakan ciri pribadi
pemimpin yang menonjol, seperti kecerdasan, kejujuran, kepercayaan diri, dan
bahkan penampilan. Selain karakter pribadi tersebut, pemimpin juga harus
memiliki karakter fisik, sosial, karakter terkait pekerjaan, kecerdasan dan
kemampuan, dan latar belakang sosial.
Pendekatan Perilaku Untuk Kepemimpinan
·
Penelitian ohio
state
-
Pertimbangan :
orang yang berorientasi pada perilaku
-
Struktur pemulaan:
tugas-perilaku yang mengarahkan kegiatan kerja
·
Penelitian michigan
-
Pemimpin
berorientasi pegawai: difokuskan pada bawahan manusia
-
Pemimpin
berorientasi tugas: jadwal pertemuan, menjaga biaya rendah dan mencapai
produktivitas
·
Kisi-kisi
kepemimpinan
-
Dibangun pada kedua
penelitian ohio state dan michigan studi
-
Dua dimensi
jaringan lima gaya manajemen utama
Pendekatan Kontingensi
·
Teori situasional
hersey dan blanchard’s
-
Karakteristik
pengikut dan menentukan perilaku kepemimpinan yang tepat
-
Mengadopsi salah
satu dari empat gaya kepemimpinan
·
Teori kontingensi
fiedlers
-
Pemimpin menerapkan
gaya ke situasi organisasi
-
Adalah situasi yang
menguntungkan pada menguntungkan dengan gaya pemimpin
Mencocokkan Gaya Pemimpin Dengan Situasi
Pemimpin berorientasi tugas lebih efektif
ketika situasinya sangat menuntungkan maupun sangat tidak menguntungkan. Hal
ini terjadi, karena semua orang bekerja sama, tugas terdefinisi dengan jelas,
dan pemimpin memiliki semua kekuatan yang diperlukan untuk memerintah dan
mengarahkan. Pemimpin dengan keahlian interpersonal yang baik dapat menciptakan
atmosfir kelompok positif yang dapat memperbaiki hubungan.
Kepemimpinan Karismatik Dan Transformasional
1.
Kepemimpinan
karismatik dan visioner
2.
Kepemimpinan
transformasional versus kepemimpinan transaksional
Kepengikutan
-
Pemimpin dapat
membangun pemahaman tentang pengikut mereka.
-
Pengikut yang baik
memiliki sifat kepemimpinan
-
Pengikut efektif
adalah pemikiran kritis dan mandiri sekaligus aktif di organisasi.
Kekuasaan dan berpengaruh
a.
Kekuasaan posisi
b.
Kekuasaan pribadi
c.
Sumber kekuasaan
lain
Taktik Pengaruh Interpersonal
·
Gunakan persuasi
rasional
·
Buat orang-orang
menyukai anda
·
Mengandalkan aturan
timbal balik
·
Mengembangkan
sekutu
·
Mintalah apa yang
anda inginkan
·
Memanfaatkan
otoritas yang lebih tinggi
·
Reward perilaku
yang anda inginkan
Kepemimpinan Sebagai Layanan
a)
Kepemimpinan abdi
pemimpin yang bekerja untuk memenuhi tujuan dan kebutuhan bawahan mereka, dan mewujudkan tujuan atau misi lebih besar dari organisasi mereka.
pemimpin yang bekerja untuk memenuhi tujuan dan kebutuhan bawahan mereka, dan mewujudkan tujuan atau misi lebih besar dari organisasi mereka.
b)
Kepemimpinan moral
Membedakan
yang benar dari yang salah dan memilih melakukan hal yang benar dalam
melaksanakan kepemimpinan.
Sekian berbagi materi dari
saya, kita lanjutkan di materi selanjutnya.
Satu harapan saya, semoga
bermanfaat ya teman-teman. J
Sumber: New Era Of Management (Era baru
Manajemen),edisi 9 (terjemahan),
Richard L Daft, Penerbit Salemba Empat, 2010. (buku2)